.fb_like_box { -moz-border-radius:5px 5px 5px 5px; border-radius:10px; background:#f5f5f5; border:1px dotted #ddd; margin-bottom:10px; padding:10px; width:500px; height:20px; }

Selasa, 04 Desember 2012

Panjat Pinang di Desa


MASIH Teringat
Panjat PINANG

Di desa ternyata panjat pohon pinang kulitnya yang dirapikan, kemudian ditambah dengan oli yang hitam dibaluri lagi dengan sejenis ( gemuk ), buat pelicin rantai, panjat pohon pinang ini malah sangat ngetren sekali di desa.

Ini pasti licin sekali . .. .
Dan bukan hal yang mudah untuk sampai ke puncak yang tertinggi.

Sekarang pada umumnya anak- anak sekolahan yang  pada suka, kalau zaman saya dulu, masyarakat umum yang banyak dan suka, anak- anak sekolah malah jarang ingin melakukan panjat pinang tapi kalo sekarang malah pergeseran masyarakat umum yang malah meningalkan pekerjaan tahunan panjat pinang ini.

Kini masyarakat desa hanya ingin tidak lumput untuk menyaksikan panjat pinang tersebut, karena panjat pinang yang diadakan setahun sekali ini mengundang tawa- tawa masyarakat yang menyaksikan secara langsung.

Beberapa buah poto yang sepat saya abadikan.


Beberapa anak- anak terlihat sangat menikmati dengan berwajah ceria memanjat pohon pinang



Hampir sampai ketujuan puncak, ada beberapa hadiah yang menarik berupa buku tulis, pensil, pena dan banyak lagi hadiahnya kebanyakan perlengkapan alat- alat sekolah.



Masyarakat-pun terlihat antusias  melihat anak- anak panjat pinang yang begitu bersemangat, sebelum sampai ketujuan utamanya.

Mimpilah yang akan menunda mereka anak- anak desa nanti. Membawa kejalan yang lebih tinggi lagi yaitu Perguruan Tinggi.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar